Band Kafe (Lagi)
Selasa, Maret 18, 2014
Setelah ada trauma di Antara Gue dan Band Musik Kafe, Seriously, ini malam terasik selama gue bersemayam di kafe selama ini. Para penyanyi kafe bawain lagunya oke banget. Gue yang biasanya memesan minuman yang masih kerabat-an sama kopi, sekarang pesan es susu kocok bernuansa blueberry. Gue gak tahu deh apa yang buat suasana malam ini asik banget. Biasanya gue nulis dengan ekspresi yang datar. Kali ini? Nooooo. Senyum terkembang. Suasana kafe benar-benar semarak. Penyanyi melengking, penonton mengiring. Penyanyi berteriak, penonton bersorak. Penyanyi bersenandung, penonton tersanjung. Halah.
Ada satu band nih yang main sebagai pembuka dan penutup acara nyanyi-nyanyi. Denger-denger sih namanya Akustika (entah bener atau tidak tulisannya). Mereka banyak melantunkan lagu-lagu Sheila on 7 dari yang lawas sampai yang baru. Untuk penampilan yang lain, ada yang menyanyikan lagu Ipang dan Slank. Malam ini mereka semua, terutama Akustika, nyanyiin lagu-lagu favorit gue. Hehehe. Eniwei, totalnya ada tiga kelompok tampil malam ini sambil menunggu jam tutup kafe. Hari ini bukan malam minggu tapi kok kayaknya asik banget. Penampilan mereka asik semua. Bikin tambah semangat aja.
(Setelah kenalan dan ngobrol, ternyata mereka bisa di deteksi di @AKUSTIK_A ) |
Sambil nulis, sambil liat cewek cute. Pilih liat layar iPad atau mereka nih? Hahahaha |
Honestly, ini yang gue suka dari kafe ini. Diatas sebuah toko buku, dan bisa menikmati free live music. Modalnya, pesan dua gelas minuman saja paling cuma kena tidak sampai tiga puluh ribu. Hidup di kota seperti ini memang oke banget. Suasana tenang dari senja hingga malam, Menikmati ketenangan dan aroma buku yang baru dicetak disela-sela setiap helai kertas, bercampur dengan aroma kopi yang semerbak. Tak ada yang lebih OK daripada ini, bagi gue.
Dwindi
0 comments